Lazismu Banjar Gelar Program Back To Masjid

Kamis, 23-01-2020
Dibaca: 804

Ginanjar Sutrisno, Manajer Lazismu Banjar Menyerahkan Bantuan Ke Mushola 'Aisyiyah Karang Intan (Sumber : Dok Lazismu Banjar)

banjar.muhammadiyah.or.id Kabupaten Banjar. Lembaga Amil Zakat, Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kabupaten Banjar menggelar program Back To Masjid pada 05-20 Januari 2020 di Masjid dan Mushola Kabupaten Banjar.

Program Back To Masjid kali ini merupakan pemberian bantuan sarana ibadah berupa sarung dan mukena, dalam menjalankan program ini Lazismu Banjar di bantu oleh Kader Angkatan Muda Muhammadiyah yakni Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatu Aisyiyah dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.

Ginanjar Sutrisno, Manajer Lazismu Banjar menyampaikan bahwa terlaksananya kegiatan ini awal nya merupakan bagian turunan program dari lazismu pusat 2019 lalu.

“Program yang kami laksanakan berupa bantuan sarana ibadah ini bisa dikatakan turunan dari program Lazismu Pusat dengan bekerjasama dengan Alfamart 2019, namun di kemas dengan program Back To Masjid yang merupakan bagian program Lazismu dalam pilar dakwah,”jelasnya

Ginanjar menambahkan harapan terlaksananya kegiatan ini yakni mampu terus dilaksanakan.

“kami berharap agar program ini akan terus dilaksanakan dan berkelanjutan serta penerima manfaat semakin banyak,”tambahnya

Baca Juga : Gelar Musycab, PCPM Karang Intan diharapkan Memiliki Semangat Baru

Senada dengan itu Samhudi, pengurus mushola Al Ihsan Mandi Angin menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diberikan.

“Saya bersyukur atas pemberian bantuan berupa sarana ibadah mukena dan sarung ini karena mushola kami sangat memerlukan mengingat seringnya pengguna jalan yang singgah untuk menunaikan sholat di tempat kami karena lokasinya yang berada di pinggiran jalan,”pungkasnya

Untuk lokasi yang diberikan bantuan sarana ibadah sendiri tersebar di beberapa kecamatan baik itu di Martapura, Martapura Timur, Karang Intan dan Aranio dengan total masjid dan mushola yakni 13 Buah. (Muhammad Nashir).